Sabtu, 01 April 2017

Betulkah 4 Hal Ini Dapat Terjadi Waktu Hamil Muda

hamil
Sumber : Google.com

Mengandung pada usia muda ternyata berbahaya dan banyak resikonya buat sang ibu. Namun meskipun berbahaya tetap saja masih banyak yang hamil di usa dini. Bahkan kasus melahirkan di usia muda tidak sedikit yang terjadi di indonesia.

Banyak faktor yang melatarbelakangi hal tersebut, salah satunya menikah di usia muda, ataupun terlanjur masuk ke pergaulan bebas. Jika pergaulan yang anda jalani merasa kurang cocok dan sangat memungkinkan terjerumusnya ke seks bebas jangan takut buat menjauhinya. Benarkah hamil pada usia muda berbahaya ?, 4 hal berikut dapat terjadi jika anda hamil pada usia muda.

Ibu Yang Mengandung Mudah Mengalami Stress


Sumber : pexels.com


Persentase wanita muda yang hamil sangat rentan terkena stress, baik itu stress secara fisik maupun psikis. Dikarena kan Usianya yang masih muda membuatnya memiliki emosi yang tidak stabil. Tidak hanya itu kebanyakan yang hamil di usia yang terlalu muda sebenarnya belum sepenuhnya siap mengandung. Mereka juga belum memiliki pengalaman dan pengetahuan yang cukup dalam mengatasi masalah kehamilan layaknya stress tersebut.

Memungkinkan Melahirkan Sang Anak Secara Premature



sumber : pexels.com

Jika hamil pada usia di bawah 20 tahun, maka organ-organ yang pendukung kehamilan dalam tubuh belum sepenuhnya matang sehingga benar-benar belum siap untuk hamil. Dampaknya air ketuban mudah pecah dan dapat menyebabkan proses kelahiran bayi secara premature.

Sangat Mungkin Mengalami Masalah Tekanan Darah Tinggi Dan Anemia



hamil
sumber : Google.com

Hamil pada usia muda dapat meningkatakan resikonya terkena masalah dengan tekanan darah tinggi, anemia, dan preklamsia, yang mampu memicu kerusakan organ tubuh tertentu. Anemia juga mampu mengganggu pertumbuhan janin, menyebabkan kelahiran bayi preamature dan sulit ketika proses kelahiran berlangsung.

Kemungkinan Mengalami Keguguran Lebih Besar



sumber : pexels.com

Perlu di perhatikan jika hamil pada usia muda juga dapat meningkatkan resiko keguguran, terutama pada usia di 20 tahun kebawah menjadi salah satu faktor belum siapnya kondisi rahim dan juga menyebabkan pertumbuhan dan perkembangan janin tidak normal. Effeknya dapat terjadinya pendarahan yang hebat, yang akhirnya dapat menyebabkan terjadinya keguguran.

1 komentar: